Iklan

Iklan

,

Iklan

Kabel Listrik Akibat Tersangkut Truk Tebu Makan Korban, PLN ULP Ambulu Respon Cepat Lakukan Perbaikan

15 Okt 2024, 13.07 WIB

 


Motor milik korban tersangkut kabel listrik di Desa Lampeji Kecamatan Mumbulsari. (DOK ISTIMEWA)


Jember, transparansi.co.id -  Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Layanan Pelanggan (ULP) Ambulu Jember respon cepat adanya laporan masyarakat terkait kabel listrik yang lepas di Dusun Lengkong, Desa Lampeji, Kecamatan Mumbulsari, Kabupaten Jember.


Berita sebelumnya bahwa kabel listrik yang lepas dari tiang PLN itu akibat tersangkut truk bermuatan tebu pada Senin (14/10/2024), dan berakibat seorang pengendara motor bernama Zainul Hasan warga Desa Lampeji mengalami luka-luka akibat jatuh terpelanting tersangkut kabel.


Pasca kejadian, tim petugas PLN ULP Ambulu mendatangi lokasi titik yang dilaporkan dan langsung dilakukan perbaikan.


Hal itu dibenarkan oleh Manager ULP PLN Kalisat, Arif Jumiin, Ia menjelaskan bahwa malam itu juga pihaknya langsung mengirimkan Tim ke lokasi untuk perbaikan.


" Perbaikan kabel PLN yang sempat mengenai pengendara di Dusun Lengkong sudah kami laksanakan," tulis Manager ULP PLN Kalisat, Arif Jumiin lewat WhatsApp kepada wartawan, Selasa (15/10/2024).


" Jam 08.00 WIB malam sudah normal," tambah dia.


Respon cepat yang diambil PLN untuk mewujudkan keandalan listrik tersebut termasuk perbaikan kabel listrik



Sebagai sebuah perusahaan Badan Usaha Milik Negara bergerak di bidang kelistrikan, PLN berkomitmen untuk selalu sigap dalam mengamankan pasokan listrik masyarakat.



Sejalan dengan hal tersebut, PLN selalu melakukan respon cepat atas keluhan yang disampaikan masyarakat terkait faktor keamanan.


Agar kejadian serupa tidak terulang, Arif Jumiin menghimbau kepada pengendara truk untuk memperhatikan batas ketinggian muatannya.


Dan jika kejadian serupa terjadi, ia meminta kepada masyarakat untuk segera melaporkan melalui pengaduan pelanggan mengunakan PLN Mobile.


" Kami berikan himbauan ke masyarakat sekitar apabila ada kejadian serupa agar segera melapor menggunakan PLN Mobile," imbauannya.


(Herman)


Iklan