Foto: Bupati Lumajang, Indah Amperawati, bersama Wakil Bupati, Yudha Aji Kusuma, meresmikan dua gudang produksi Cavendish. (Dok Transparansi.co.id)
LUMAJANG, Transparansi.co.id – Bupati Lumajang, Indah Amperawati (Bunda Indah) bersama Wakil Bupati, Yudha Aji Kusuma (Mas Yudha) meresmikan dua gudang produksi pisang cavendish di Dusun Krajan, Desa Rojopolo, Kecamatan Jatiroto, Kabupaten Lumajang Jawa Timur, Rabu (10/9/2025).
Dalam sambutannya, Bupati Lumajang, Indah Amperawati menyampaikan apresiasinya atas semangat dan inisiatif Jamaluddin. Menurutnya, apa yang dilakukan Jamal selaras dengan program prioritas Presiden dalam penguatan sektor pertanian, termasuk hortikultura.
“Mas Jamal mudah-mudahan dilancarkan rezekinya, karena banyak orang, banyak petani yang bergantung hidupnya pada CV ini. Termasuk karyawannya ada kurang lebih 15 orang yang bekerja di bagian packing dan lain-lain,” ucap Bupati Indah.
Pemerintah Kabupaten Lumajang pun berharap, keberhasilan ini dapat menjadi contoh bagi petani muda lainnya, serta mampu mengembalikan kejayaan Lumajang sebagai Kota Pisang, seperti pada masa lampau.
Selain itu, Bunda Indah juga menaruh harapan besar kepada Direktur CV. Intiplant Agro Lestari, Muhammad Jamaluddin, yang juga sebagai Ketua DPC HKTI (Himpunan Kerukunan Tani Indonesia) Lumajang.
“Saya berharap agar Mas Jamaluddin bisa merangkul semua petani di Lumajang agar daerah kita semakin berkembang, maju, dan mandiri di sektor pertanian,” ujar Indah.
Di tempat yang sama, Muhammad Jamaluddin mengucapkan terima kasih atas kehadiran Bupati dan Wakil Bupati.
“Kehadiran Bapak dan Ibu merupakan motivasi bagi kami untuk terus berkembang. Kami berkomitmen untuk meningkatkan produksi dengan menambah perluasan lahan melalui program kemitraan. Saat ini, kami telah bekerja sama dengan 32 petani mitra, dan kami akan terus membuka kesempatan bagi petani lain untuk bergabung,” jelasnya
Puncak acara ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Bupati dan Wakil Bupati sebagai simbol dimulainya era baru pertanian pisang di Lumajang.
Kegiatan ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kesejahteraan petani, tetapi juga memperkuat posisi Lumajang sebagai salah satu sentra penghasil pisang terbesar di Indonesia.
Peresmian ini menandai komitmen pemerintah daerah untuk membangkitkan kembali sektor pertanian, khususnya pisang Cavendish, demi mengembalikan kejayaan Lumajang sebagai ‘Kota Pisang’.