Kabupaten Lumajang

Warga Terdampak Erupsi Gunung Semeru Merasakan Perlindungan dan Dukungan Pemerintah Secara Langsung

Foto: Gubernur Khofifah Indar Parawansa, saat ke lokasi pengungsiang di SDN 4 Supiturang Kecamatan Pronojiwo. (Dok istimewa)

LUMAJANG, Transparansi.co.id – Bantuan Pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk pengungsi terdampak erupsi Gunung Semeru di Lumajang kini dirasakan langsung oleh masyarakat, baik dari sisi kesehatan maupun pemenuhan kebutuhan dasar.

Di titik pengungsian utama, seperti SDN 04 Supiturang dan Balai Desa Sumberurip, warga mengaku terbantu oleh posko kesehatan aktif yang melayani pemeriksaan tekanan darah, saluran pernapasan, dan kondisi fisik warga secara rutin. Ruang khusus bagi anak-anak, lansia, dan keluarga memastikan mobilitas dan kenyamanan warga tetap terjaga, sekaligus mencegah risiko penyakit akibat abu vulkanik.

Pemerintah provinsi juga menyalurkan bantuan logistik secara tepat sasaran. Setiap keluarga menerima makanan siap saji: 480 kaleng, termasuk nasi kare ayam, nasi goreng ayam, dan nasi opor ayam.

Lauk pauk dan gizi tambahan: 480 kaleng lauk pauk, 240 rendang ayam, 240 kare ayam, 240 ikan saos cabe, 360 koktail buah, dan 360 kacang hijau.

Kebutuhan dasar: family kit 100 paket, selimut 740 lembar, terpal 150 pcs, serta 92 dus air mineral.

Selain itu, Dapur Umum Tagana Lumajang di Balai Desa Sumberurip menyiapkan 200 nasi bungkus setiap hari, yang langsung dikonsumsi warga. Anak-anak pun mendapatkan paket mainan, memberikan hiburan dan mengurangi stres pasca-bencana.

Seorang pengungsi di SDN 04 Supiturang, ibu Sari, menyampaikan rasa terima kasihnya: “Kami merasa diperhatikan, dari makanan hingga kesehatan anak-anak. Semua bantuan ini benar-benar membantu keluarga kami bertahan selama pengungsian.”

Gubernur Khofifah Indar Parawansa menegaskan, fokus utama penyaluran bantuan adalah agar masyarakat merasakan dampak nyata dari setiap langkah pemerintah. “Bantuan bukan hanya angka atau paket, tapi harus sampai ke tangan warga dan memenuhi kebutuhan mereka. Itu prioritas kami,” ujarnya dalam kunjungannya ke lokasi pengungsiang di SDN 4 Supiturang Kecamatan Pronojiwo, Kamis (20/11/2025).

Bantuan ini merupakan hasil koordinasi terpadu antara Pemerintah Provinsi Jawa Timur, BPBD, Dinas Sosial, dan Tagana Lumajang, memastikan pengungsi tetap sehat, terpenuhi kebutuhan dasarnya, dan merasa aman selama masa tanggap darurat.

Dengan penanganan yang cepat dan tepat, warga Lumajang terdampak APG Semeru kini merasakan manfaat nyata dari bantuan kesehatan, gizi, dan perlengkapan dasar, yang menjadi fondasi pemulihan dan ketahanan masyarakat pasca-bencana.