BPBD Jember

Pusdalops BPBD Jember Respon Cepat Tangani Dampak Angin Kencang di Beberapa Kecamatan

BPBD Jember respon cepat dengan memberikan bantuan kepada warga yang terdampak angin kencang di Jember. (Dok istimewa)

JEMBER, transparansi.co.id – Hujan deras disertai angin kencang melanda beberapa wilayah di Kabupaten Jember, Jawa Timur.

Peristiwa yang terjadi pada Jumat siang (27/9) itu menyebabkan kerusakan signifikan pada rumah warga, fasilitas publik, serta akses jalan.

Beberapa tiang listrik juga roboh, yang mengakibatkan aliran listrik terputus di beberapa wilayah.

Tidak hanya itu, angin juga merusak atap rumah dan bangunan lainnya, seperti gudang pengeringan tembakau.

Di Kecamatan Ledokombo, empat rumah mengalami kerusakan ringan akibat tertimpa pohon dan atap genteng yang tersingkap oleh angin.

Sementara di Kecamatan Kalisat, dua pengendara motor menjadi korban setelah tiang Telkom roboh menimpa mereka.

Korban mengalami luka ringan dan telah mendapat penanganan di Puskesmas Kalisat.

Tim Pusdalops Penanggulangan Bencana (PB) dari BPBD Jember bergerak cepat melakukan upaya tanggap darurat di berbagai lokasi terdampak.

Sejak Sabtu pagi, 28 September 2024, Tim Pusdalops BPBD Jember dikerahkan ke berbagai lokasi terdampak untuk melakukan penanganan darurat.

Pada pukul 08.00 WIB, tim tiba di lokasi dan segera melakukan tindakan untuk memotong dan membersihkan pohon tumbang yang menimpa rumah warga di Kecamatan Bangsalsari, Plalangan, dan Mayang.

Selain itu, barongan bambu yang roboh dan menutup akses jalan di Kecamatan Ajung berhasil diatasi.

Lalu lintas di wilayah tersebut kembali normal setelah batang-batang bambu disingkirkan. 

Tim juga melakukan gotong royong bersama warga untuk mengevakuasi material pohon yang menimpa rumah di Kecamatan Mayang. 

“Hingga pukul 15.00 WIB, tim masih proses penanganan pohon tumbang di Ledokombo,” ucap Firman Arifianto, personel Pusdalops PB BPBD Jember.

Selain penanganan fisik, BPBD Jember juga menyalurkan bantuan logistik kepada para korban terdampak di Kecamatan Mayang dan Kalisat.

Bantuan yang disalurkan meliputi paket sembako, kasur lipat, selimut, terpal, dan kebutuhan dasar lainnya.

Upaya ini dilakukan untuk membantu korban yang rumahnya rusak berat dan mengungsi ke rumah kerabat.

Di Kecamatan Mayang, sebanyak tiga paket sembako, kasur lipat, dan terpal didistribusikan kepada warga yang terdampak.

Sementara itu, di Kecamatan Kalisat, bantuan serupa juga diberikan kepada keluarga yang rumahnya mengalami kerusakan ringan hingga sedang.

“Kondisi terkini di semua wilayah terdampak sudah aman dan terkendali. Pohon-pohon tumbang yang menimpa rumah warga telah berhasil dievakuasi,” ungkap Firman.

Namun, penanganan tiang listrik yang roboh di beberapa lokasi seperti Wirowongso dan Ajung masih dalam proses, yang mengakibatkan pemadaman listrik sementara di beberapa daerah.

“Warga yang rumahnya mengalami kerusakan sedang dan berat telah mengungsi ke rumah keluarga,” kata Firman.

Atas peristiwa ini, BPBD Jember memberikan beberapa rekomendasi pasca-bencana, termasuk perlunya pemotongan pohon di sepanjang jalan yang berisiko tumbang.

Selain itu, penguatan Desa Tangguh Bencana (Destana) dan sosialisasi Keluarga Tangguh Bencana (Katana) diusulkan untuk meminimalkan dampak bencana di masa depan.

BPBD juga merekomendasikan penurunan tim jitu pasna untuk menghitung kerugian yang diakibatkan oleh bencana ini. (Zainul Hasan)

Exit mobile version