Foto: Reza Hadi Kurniawan ketua Steering Committee, saat diwawancarai awak media, di kantor Golkar Lumajang. (Dok Transparansi.co.id)
LUMAJANG, Transparansi.co.id – Musyawarah Daerah (MUSDA) Xl Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kabupaten Lumajang telah sukses dilaksanakan di Aula Gedung Golkar, tepatnya di Jalan Raya Veteran Kepoharjo, Kabupaten Lumajang, Minggu (21/9/2025).
Reza Hadi Kurniawan selaku ketua Steering Committee dalam pelaksanaan MUSDA, kepada awak media mengatakan, sesuai yang disampaikan ketua, bahwa tujuan dari musda tersebut adalah untuk mengevaluasi dan sebagai moment introspeksi.
“Ini menjadi bagian dari proses perubahan atau transformasi, bagaimana agenda – agenda politik organisasi yang kemarin sudah dijalankan, yang berkaitan dengan pemilu dan pilkada, dan evaluasi beberapa struktur organisasi kemudian ini menjadi bagian dari proses tahapan Musyawarah Daerah (Musda),” kata Reza Hadi Kurniawan, Minggu (21/9/2025).
Lanjutnya, kedepan dari beberapa evaluasi itu nanti akan ada sebuah rekomendasi dalam proses musyawarah Daerah (Musda). Untuk memilih ketua DPD Daerah di periode 2025-2030.
Reza Hadi Kurniawan berharap, Musda yang telah dilaksanakan tersebut akan menjadi momentum untuk mengevaluasi dan dalam rangka untuk memperbaiki organisasi kedepannya.
Sementara itu dalam forum Musda XI tersebut, H. Suigsan kembali terpilih secara aklamasi sebagai Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Lumajang untuk periode 2025–2030. Keputusan aklamasi ini mendapat dukungan penuh dari seluruh kader yang hadir, menandai kepercayaan dan konsistensi kader Golkar terhadap kepemimpinan Suigsan.
H. Suigsan menyampaikan rasa syukur sekaligus terima kasih atas kepercayaan yang kembali diberikan kepadanya.
“Amanah ini bukan hanya kehormatan, tapi juga tanggung jawab besar. Saya berharap seluruh kader tetap solid dan bekerja bersama demi kejayaan Golkar serta kemajuan masyarakat Lumajang,” ujar Suigsan.
Dengan terpilihnya kembali H. Suigsan, diharapkan Golkar Lumajang semakin solid dalam menghadapi tantangan politik ke depan, serta mampu berkontribusi lebih besar dalam pembangunan daerah dan memperkuat posisi partai.
