Namun Puji menyatakan, bahwa orang yang duduk di sampingnya adalah pejabat dari Bondowoso. “Kalau yang tadi duduk di samping saya, dan satu lagi berpakaian batik, itu pejabat di Bondowoso,” ujar Puji.
Dari informasi yang didapat media ini, 2 pejabat yang menjalani pemeriksaan KPK di Mapolres Jember, salah satunya adalah H. Munandar Kepala Dinas PU. Bina Marga Kabupaten Bondowoso.
Saat beberapa wartawan mencoba konfirmasi kepada H. Munandar, yang bersangkutan enggan memberikan keterangan dan langsung kembali masuk ke ruang penyidikan. “Maaf mas saya gak bisa komentar dulu,” ujarnya dengan buru-buru masuk ke dalam ruang penyidikan.
Sementara itu, M. Husni Thamrin SH MH selaku kuasa hukum dari CV. Raelina Dwikania Jaya dan CV. Atmananda utama, menyampaikan bahwa materi pemeriksaan wewenang dari pihak penyidik KPK.
“Itu materi penyidikan kewenangan KPK, yang mana saat ini masih berlangsung, hasilnya seperti apa, kami belum bisa menjelaskan,” ujar M. Husni Thamrin singkat.
Sementara Kapolres Jember AKBP. Moh Nurhidayat, saat dikonfirmasi membenarkan, jika ada penyidikan KPK RI di Mapolres Jember, terkait OTT di Bondowoso. “Benar mas, ada surat permohonan dari KPK untuk melakukan pemeriksaan saksi-saksi di Mapolres Jember,” ujar Kapolres singkat.
(Redaksi)