Kepala Desa Karangbendo, Muniri, ketika ditemui di kantor desanya, Rabu (15/5/2024). (Dok Riyaman/Transparansi.co.id)
LUMAJANG, Transparansi.co.id – Pemerintah Desa (Pemdes) Karangbendo, Kecamatan Tekung, Kabupaten Lumajang Jawa Timur, memanfaatkan dana desa (DD) tahap 1 untuk membangun jalan usaha tani (JUT), di Dusun Besukan.
Menurut Kepala Desa Karangbendo, Muniri, pembangunan jalan usaha tani tersebut sepanjang satu kilometer, dengan lebar lima meter.
“Awalnya jalan untuk mengangkut hasil panen para petani itu lebarnya hanya sekitar satu meter, akan tetapi setelah mau dibangun, warga membebaskan lahannya, kanan kiri satu setengah meteran,” kata orang nomor satu di desa Karangbendo ini, Rabu (15/5/2024) di kantor desanya.
Disampaikannya, kalau pembebasan lahan satu setengah meter tersebut, pemerintah desa tanpa membayar ganti rugi.
“Tanpa mengganti lahan satu setengah meter di kanan kiri ini, karena memang warga yang sudah mengikhlaskan nya,” akunya.
Bahkan, lanjut Muniri, warga rela rumahnya di kepras, yang rumahnya kebetulan kena pembangunan jalan usaha tani ini.
Muniri berharap dengan dibangunnya jalan usaha tani tersebut, bisa meningkatkan perekonomian warga, khususnya para petani di desa Karangbendo.
Muniri mengatakan, pembangunan jalan usaha tani sepanjang satu kilometer tersebut bertahap. “Ini bertahap, mungkin tahun depan baru selesai. Untuk tahun ini separuh nya yang kita kerjakan,” tuturnya.
“Semoga jalan usaha tani ini bermanfaat bagi warga. Dan saya berharap, nantinya warga bisa merawat jalan tersebut, agar jalan bisa bertahan lama,” harapnya.
Pantauan Transparansi.co.id di lokasi pengerjaan pembangunan jalan usaha tani, para tukang sedang berjibaku mengerjakan jalan usaha tani sepanjang satu kilometer dan lebar lima meter tersebut.
(Riyaman)