AKBP Bayu Pratama Gubunagi

Pasca Gorong-gorong Jebol, Polisi Sukowono dan Warga Gotong royong Lakukan Perbaikan

×

Pasca Gorong-gorong Jebol, Polisi Sukowono dan Warga Gotong royong Lakukan Perbaikan

Sebarkan artikel ini
Oplus_131072

Foto: warga bersama anggota Polsek Sukowono bergotong royong perbaiki gorong-gorong ambrol di Desa Sukokerto.(Dok transparansi)

Jember, transparansi.co.id– Anggota Polsek Sukowono Polres Jember bersama warga Desa Sukokerto kecamatan setempat gerak cepat memperbaiki gorong-gorong yang jebol pada Rabu (16/4/2025).

Diketahui, bahwa gorong-gorong jalan Kabupaten berlokasi di Desa Sukokerto itu mengalami ambrol pada Rabu sore (16/4/2025).

Gerak cepat warga dengan dibantu anggota Polsek Sukowono memperbaiki gorong-gorong itu lantaran tidak adanya kepastian dari pemerintah kabupaten perihal waktu pelaksanaan pekerjaan perbaikan akan dilakukan.

Terpantau di lokasi, sejumlah warga dengan dibantu anggota Polsek Sukowono melakukan perbaikan dengan cara bergotong royong.

Terpantau pekerjaan pengalian dilakukan mengunakan alat berat Ekskavator.

Sementara itu, Aipda Mada anggota Polsek Sukowono yang juga Babinkamtibmas Desa Mojogemi menyampaikan bahwa perbaikan gorong-gorong itu bersifat sementara dengan beralaskan balok kayu kelapa. Langkah itu dilakukan sambil lalu menunggu perbaikan permanen dari pemerintah Kabupaten Jember.

Menurut dia, upaya itu dilakukan agar supaya jalan tersebut bisa dilintasi kendaraan, dan tidak menganggu jalannya perekonomian masyarakat luas.

“Pasca ambrolnya gorong gorong warga kompak langsung gotong royong, alhamdulilah jalan sudah bisa dilintasi, dan lalulintas normal sedia kala” kata mada kepada wartawan.

Mada mengimbau kepada masyarakat dan pengguna jalan raya untuk lebih berhati-hati dan waspada saat melintas di area tersebut.

Ia Juga mengingatkan truk dengan tonase lebih untuk sementara waktu tidak melintasi jalan tersebut demi keselamatan bersama.

Sementara itu, Kurnia, Kepala Bidang Jembatan BMSDA Kabupaten Jember menyampaikan bahwa pihaknya akan turun survei kelokasi untuk menentukan tindakan selanjutnya.

Namun ia tidak bisa memastikan kapan rencana pembangunan gorong gorong itu dilakukan. Ia sebut menyesuaikan anggaran yang tersedia.

“Untuk sementara dari dinas akan survei ke lokasi dulu menentukan penanganan selanjutnya,” tulis Kurnia lewat WhatsApp menjawab pertanyaan wartawan, pada Rabu (16/4/2025).

“Untuk perbaikan akan disesuaikan dengan kemampuan anggaran yang tersedia. Kami survei dulu untuk kepastiannya” imbuhnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *