Bupati Jember Hendy SiswantoKabupaten Jemberkementerian pertanianKp3 kabupaten JemberPupuk Subsidi

Dinilai Kinerjanya Kurang Optimal, PANIJEM Desak Bupati Jember Evaluasi Tim KP3

×

Dinilai Kinerjanya Kurang Optimal, PANIJEM Desak Bupati Jember Evaluasi Tim KP3

Sebarkan artikel ini

Jember, transparansi.co.id- Dinilai kinerjanya kurang optimal, Paguyuban Petani Jember (PANIJEM) mendesak Bupati Jember Hendy Siswanto segera mengambil langkah untuk segera mengevaluasi kinerja tim Komisi Pengawas Pupuk dan Pestisida (KP3) Kabupaten Jember, Jumat (6/10/2023).

PANIJEM menilai bahwa Tim KP3 Jember yang ber- SK Bupati Jember itu kinerjanya tidak optimal. Sehingga, berdampak pada petani penerima pupuk bersubsidi menjadi korban penindasan.

banner 325x300

Karena realisasi harga pupuk bersubsidi yang diterima petani tidak tepat prinsip 6 T, yaitu tepat jenis, tepat jumlah, tepat harga, tepat tempat, tepat waktu, dan tepat mutu. 

Untuk prinsip 6 T itu, salah satunya tentang tepat harga. Untuk harga pupuk bersubsidi sampai ke petani yakni harga eceran tertinggi (HET). Dari harga HET tersebut, justru petani rata rata mendapatkan harga dari kios pupuk di atas harga yang sudah ditentukan oleh pemerintah.

Harga HET yang dialami petani itulah, bukan hanya sebulan dua bulan tapi sudah berulang kali. Bahkan, telah  dilaporkan ke tim KP3, tapi tidak ada respon memuaskan untuk  progresnya dan tidak ada sanksi yang dijatuhkan kepada penjual atau kios pupuk yang menjual pupuk di atas HET tersebut.

Fakta dan realita pahit yang dialami petani itulah yang melatarbelakangi PANIJEM untuk mendesak Bupati Jember H Hendy Siswanto, secepatnya  mengevaluasi kinerja personil tim KP3 yang dibentuk tersebut. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *