Nasional

Terkuak Sosok Pengancam Tembak Kepala Anies Baswedan, Berhasil Ditangkap Polisi di Jawa Timur

×

Terkuak Sosok Pengancam Tembak Kepala Anies Baswedan, Berhasil Ditangkap Polisi di Jawa Timur

Sebarkan artikel ini

Anies Baswedan mendapatkan ancaman pembunuhan dari seseorang saat sedang melakukan siaran langsung di TikTok.

banner 325x300
banner 325x300

Komentar yang ditulis akun @Rifanariansyah itu bertuliskan “Izin bapak, nembak kepala anis hukumannya berapa lama ya?”.

Terkuak sosok pengancam Anies Baswedan yakni AWK telah berhasil ditangkap polisi.

Hal ini dikonfirmasi oleh Kepala Divisi Humas Polri Irjen Shandi Nugroho yang mengatakan bahwa pelaku pengancaman ini adalah AWK (23).

“Saat ini pelakunya sudah ditangkap dengan inisial AWK (23) di Pasuruan, Jawa Timur, tepatnya TKP-nya (tempat kejadian perkara) di Jember,” kata Shandi dalam konferensi pers, Sabtu.

Ia menjelaskan bahwa penangkapan pelaku yang ancam tembak Anies Baswedan ini merupakan hasil kolaborasi antara Direktorat Siber Bareskrim Polri dan Subdit Siber Polda Jawa Timur.

Berdasarkan pemeriksaan sementara, AWK telah mengakui bahwa ia melakukan pengancaman melalui media sosial.

Untuk selanjutnya, polisi akan mendalami motif AWK mengancam Anies Baswedan.

“Masih pendalaman, informasi terkini dari tim yang menangani, ybs telah menyatakan bahwa benar dia yang membuat cuitan itu. Saat ini sedang diproses lebih lanjut oleh tim gabungan,” ujarnya.

Tim gabungan juga akan memeriksa secara mendalam akun Tiktok @calonistri71600 yang digunakan AWK untuk melakukan pengancaman penembakan.

Seperti diberitakan sebelumnya, Anies Baswedan mendapatkan ancaman berupa penembakan oleh netizen saat sedang live di aplikasi TikTok.

Lebih lanjut, polisi disebut akan mengumumkan lebih lanjut soal penangkapan tersebut pada siang nanti.

Sebelumnya, mengenai ancaman tersebut, tim hukum dari Timnas AMIN telah melaporkannya ke Kepolisian.

Timnas AMIN berharap Kepolisian dapat mengusut ancaman pembunuhan yang berbahaya bagi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

“Tim hukum Amin sudah menindaklanjuti ancaman pembunuhan ini karena sangat membahayakan keselamatan Bapak Anies Rasyid Baswedan,”

“dan sebuah perbuatan yang sangat berbahaya di saat kontestasi Pemilu 2024 sedang berlangsung,” tutur Iwan.

Timnas AMIN meminta tim Satuan Tugas (Satgas) pengawalan capres yang sudah dipersiapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk tetap waspada.

Namun demikian, tim pengamanan eks Gubernur DKI Jakarta itu diminta tetap bersikap humanis ketika Anies Bas

“Kepada pihak pengawal Bapak Anies Rasyid Baswedan yang sudah dipersiapkan oleh KPU untuk lebih meningkatkan keamanan,”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *