Acara Penutupan Uji Kompetensi Wartawan (UKW), di Aby Hotel Lumajang, Minggu (27/10/2024). (Dok Riyaman)
LUMAJANG, Transparansi.co.id – Uji Kompetensi Wartawan (UKW) jenjang Muda, pada Jumat-Minggu 25-27 Oktober 2024 yang digelar oleh Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Lumajang bekerjasama dengan Lembaga UKW Unitomo Surabaya berjalan lancar, kegiatan tersebut bertempat di Aby Hotel kota Lumajang.
Kegiatan UKW tersebut diikuti 24 peserta dari berbagai media baik daerah maupun luar daerah, seperti Lumajang, Jember, Surabaya dan Madura.
Pelaksanaan UKW selama 3 hari itu secara resmi ditutup oleh Pj. Bupati Lumajang Indah Wahyuni pada Minggu (27/10/2024).
Acara penutupan UKW tersebut dihadiri Indah Wahyuni (Pj. Bupati Lumajang), Mustakim (Kepala Dinas Kominfo), Mujibul Choir (Ketua PWI Lumajang), perwakilan Dewan Pers, perwakilan PWI Pusat dan dewan penguji dari Unitomo Surabaya.
Dalam sambutannya, Ketua PWI Lumajang yang akrab disapa Gus Choir berpesan agar peserta yang dinyatakan kompeten oleh Dewan Pers dalam waktu dekat ini untuk tidak berpuas hati dan terus meningkatkan kompetensi yang dimiliki.
Dan bagi yang belum dinyatakan kompeten agar terus belajar dan meningkatkan kualitas diri.
“Bagi peserta yang nantinya dinyatakan sudah kompeten jangan terlalu berbangga diri karena tantangan ke depan semakin berat. Semoga kompetensi ini memberikan manfaat bagi diri sendiri maupun media tempat bekerja, sedangkan yang belum dinyatakan kompeten jangan berkecil hati karena kesempatan masih tetap terbuka,” ucap Mujibul, Minggu (27/10/24)
Ketua PWI Lumajang mengajak para wartawan ikut mendorong pembangunan di kabupaten Lumajang, karena wartawan adalah mitra strategis yang memberi warna pada pemerintah daerah.
“Kami mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Lumajang melalui Dinas Kominfo UKW ini berhasil digelar dengan lancar, karena tidak semua kabupaten yang bisa menggelar UKW,” ujarnya.
Sementara itu, Bunda Yuyun sapaan akrab Pj Bupati Lumajang memberikan apresiasi kepada ketua PWI, karena baru pertama kalinya menggelar UKW di Lumajang dan sukses. Menurutnya, uji kompetensi bagi wartawan merupakan salah satu cara yang dilakukan Dewan Pers untuk memberikan standar dan mengukur profesionalisme seseorang dalam melakukan pekerjaan jurnalistik.
“Saya ucapkan terimakasih yang tak terhingga kepada tim penguji dari Universitas Soetomo (Unitomo) Surabaya dan rekan-rekan PWI yang sudah menginisiasi acara ini, semoga di tahun berikutnya akan ada lagi UKW, semakin banyak wartawan yang berkompeten, tentunya juga akan melahirkan karya-karya jurnalistik yang hebat, profesional dan membawa nama lumajang menjadi lebih baik,” paparnya Yuyun,
Pj. Bupati menyampaikan, dengan berakhirnya uji kompetensi wartawan ini, pihaknya menantikan karya hebat dari para jurnalis yang baru saja mengikuti uji kompetensi wartawan, sebagai bentuk pembuktian jurnalis yang sudah berkompeten.
“Saya mewakili Pemerintah Kabupaten Lumajang meminta agar rekan-rekan jurnalis terus menjadi partner yang baik bersama pemerintah, sehingga tercapainya pembangunan yang telah dilakukan, informasinya bisa sampai ke masyarakat dan diharapkan dapat membawa perubahan dan kebaikan,” jelasnya.
Kepada para jurnalis yang telah lulus atau belum lulus dalam mengikuti UKW ini, PJ. Bupati berharap agar terus membangun Kabupaten Lumajang dengan karya jurnalistiknya supaya informasi – informasi positif selalu tersampaikan kepada masyarakat.
(Riyaman)
