Desa LembenganHonor LinmasKPU kabupaten JemberLinmas TPSPemkab Jember

Kades Lembengan Ledokombo Akui Memotong Honor 50 Linmas TPS di Pemilu 2024

×

Kades Lembengan Ledokombo Akui Memotong Honor 50 Linmas TPS di Pemilu 2024

Sebarkan artikel ini

Kades Muhamad Sofijandi, Sekdes Hanan, Babinsa dan Babinkamtibmas saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (27/2/2024)

Jembertransparansi.co.id- Pemotongan honor kepada 50 Linmas (Pelindung Masyarakat) di 25 TPS (Tempat Pemungutan Suara) pada Pemilihan Umum 2024 yang lalu di Desa Lembengan, Kecamatan Ledokombo, Kabupaten Jember benar adanya.

banner 325x300

Hal itu disampaikannya oleh Kepala Desa Lembengan, Muhamad Sofijandi, di ruang kerjanya kepada wartawan, pada Selasa, 27 Februari 2024.

” Ia benar, ada potongan Rp150 ribu setiap anggota Linmas,” ucap Muhamad Sofijandi.

Muhamad Sofijandi dengan didampingi, Hanan (Sekdes Lembengan), Babinkamtibmas, dan Babinsa, menuturkan bahwa pemotongan sebesar 150 ribu rupiah kepada seluruh Linmas berdasarkan kesepakatan yang sudah ditentukan.

Menurutnya, pemotongan honor tersebut sudah sesuai kesepakatan secara lisan dengan seluruh Linmas yang bertugas di 25 TPS waktu itu.

Ia juga mengatakan bahwa kesepakatan tersebut tidak tertuang di dalam berita acara hanya dilakukan secara lisan.

Uang dari hasil pemotongan honor Linmas, kades itu menyebut untuk dibagikan ke 3 Linmas non- struktural yang tidak mendapatkan jatah honor, kata Soefijandi, uang potongan tersebut juga digunakan untuk membayar Kaos Linmas.

“Pemotongan 150 ribu/ Linmas itu sudah sesuai kesepakatan, dan untuk Kaos Linmas ,” ujarnya Kepala Desa Lembengan, Muhamad Sofijandi, kepada wartawan di ruang kerjanya.

Kades menampik pemotongan honor linmas dilakukan secara sepihak dan bukan pungutan liar (pungli). Ia bersikukuh hal itu dilakukan setelah adanya kesepakatan.

Kades menegaskan pemotongan tersebut bukan untuk kepentingan perangkatnya sendiri, melainkan dibagikan kepada 3 Linmas non-struktural yang tidak mendapatkan honor.

“Jadi ini bukan Pungli, karena kesepakatan bersama para Linmas di 25 TPS. Kesepakatannya berbentuk lisan,” ucap Soefijandi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *